lowongan pekerjaan di jepang Bidang Perhotelan

lowongan pekerjaan di jepang Bidang Perhotelan – Pengembangan IOT Dalam Bidang Perhotelan.

lowongan pekerjaan di jepang
lowongan pekerjaan di jepang

Dalam artikel sebelumnya, salah satu bidang yang terkena dampak serius pandemi global adalah bidang perhotelan. Tidak hanya pada masa pandemi, pasca pandemi dengan mulai melonggarnya kegiatan masyarakat membuat permasalahan kekurangan jumlah tenaga kerja semakin menderita. Untuk itu, perlu adanya perbaikan sistem kerja dengan mengupayakan reformasi pada gaya kerja yang selama ini dilakukan. Salah satu upaya terpenting adalah dengan menyederhanakan manajemen pemesanan, inventaris, layanan konsumen dan pekerjaan administrasi lainnya.

            Salah satu penyebab kurangnya jumlah pekerja bidang perhotelan adalah panjangnya durasi kerja. Panjangnya durasi kerja tersebut diakibatkan oleh pekerjaan administrasi yang disampaikan pada paragraph sebelumnya. Lebih dari itu, kesalahan pendataan karena kelalaian pekerja juga yang menjadi penyebab durasi kerja menjadi panjang. Serta pekerjaan yang tidak efektif tersebut juga berpengaruh pada produktivitas kerja. Semua hal tersebut berujung pada berkurangnya kepuasan pelanggan dan tingkat kepercayaan pelanggan yang hilang.

            Pengenalan sistem cloud sebagai bentuk digitalisasi yang mampu memvisualisasikan dan mengotomasisasikan manajemen pemesanan, inventaris, dan layanan konsumen lainnya menjadi jawaban dahaga kekurangan tenaga kerja di bidang perhotelan. Banyak jasa akomodasi yang telah mengimplementasikan IOT dan menjadi salah satu reformasi gaya kerja selama ini yang dianggap tidak efisien dan produktif. Kesalahan pada pendataan dan durasi kerja dapat dipangkas sedemikian rupa yang membuat kepuasaan dan kepercayaan pelanggan meningkat.

Digitalisasi Berbagai Sektor dan Perubahan Kebutuhan SDM

Dengan implementasi IOT, apakah lantas permasalahan kekurangan tenaga kerja dapat diatasi? Ya, dalam hal penekanan kebutuhan jumlah kekurangan pekerja, namun tidak serta merta mengatasi permasalahan secara mendasar. Masalah dasarnya masih sama, bahwa bidang perhotelan tetap membutuhkan tenaga kerja yang dapat diserap oleh perusahaan yang bergerak dalam bidang tersebut. Tetapi, permasalahannya apakah hanya berbekal bahasa Jepang tanpa kompetensi penunjang dapat bekerja di bidang tersebut? Mungkin bisa jadi dapat terserap karena kebutuhan yang tinggi, tapi apakah mampu bersaing dan struggle ke depannya? Menjadi sebuah tantangan bagi calon tenaga kerja migran Indonesia ke depannya.

            Tantangan yang sama juga dirasakan lembaga pengembangan sumber daya manusia, khususnya dalam hal ini adalah Politeknik Takumi. Sebagai sebuah Politeknik yang menyelenggarakan pendidikan keterampilan dan ilmu terapan Takumi hadir menjawab tantangan tersebut. Pada tulisan berikutnya penulis akan membahas bagaimana Politeknik Takumi mengubah tantangan menjadi peluang bagi calon tenaga kerja migran Indonesia, khususnya pada bidang perhotelan.

Bagaimana cara agar bisa bekerja di Jepang? (lowongan pekerjaan di jepang)

Politeknik Takumi membuka Program Studi D3 Bahasa Jepang. Poltek Takumi juga bagian dari PT Minori Group yang telah bekerjasama dengan lebih dari 600 perusahaan di jepang. Dengan berkuliah di Politeknik Takumi, Besar kesempatan untuk bekerja di Jepang.

Mau tau info lainnya tentang Politeknik Takumi? klik. silahkan mendaftar di PMB Takumi

Peluang kerja di Jepang apa saja? Kalian harus tahu!

Peluang Kerja di Jepang
Peluang kerja di Jepang

Peluang kerja di Jepang sangat bervariatif, salah satunya bidang perhotelan dan restoran. Bidang perhotelan dan bidang restoran menjadi bidang pekerjaan yang mengalami masalah terbesar dalam kurangnya jumlah pekerja di Jepang. Hasil analisa Teikoku Databank mengenai tren bidang kerja yang mengalami kekurangan jumlah tenaga kerja, melaporkan bahwa bidang tersebut kekurangan 45.9% pegawai tetap, dan 27.3% pegawai non tetap sebelum pandemi terjadi. Saat Pandemi, dengan berkurangnya jumlah wisatawan menunjukkan tren kekurangan jumlah pekerja yang menurun. Akan tetapi, pasca pandemi global dilema kebutuhan tenaga kerja kembali dialami dan menunjukkan tren kebutuhan yang semakin tinggi.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Japan Tourism Agency merujuk pada analisa kebutuhan tenaga kerja badan pusat statistik Jepang, jumlah pekerja tetap waktu tertentu (tidak tetap) bidang perhotelan sebesar 54%. Data yang sama menunjukkan presentase pekerja Wanita sebesar 66%. Pandemi global yang terjadi beberapa tahun lalu menjadi penyebab utama berkurangnya jumlah pekerja tetap di bidang tersebut. Terlebih dengan dicabutnya status darurat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat dicabut dan dibukanya kembali perizinan masuk bagi wisatawan asing ke Jepang.

(Peluang kerja di Jepang) – SSW Sebagai Kebijakan Permasalahan Tenaga Kerja Bidang Perhotelan

Tokutei Ginou atau Specified Skilled Worker (SSW) merupakan status visa/ijin tinggal bagi warga negara asing di Jepang. Pemegang visa ijin tinggal ini dapat bekerja di perusahaan Jepang dengan memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan pekerja Jepang. Terdapat 14 bidang yang salah satunya adalah bidang perhotelan. Status ijin tinggal ini merupakan salah satu kebijakan untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja di Jepang. Lembaga pelayanan imigrasi di bawah kementerian hukum Jepang melaporkan target penerimaan pekerja asing dengan status ijin tinggal SSW bidang perhotelan sebanyak 22.000 pekerja dalam 5 tahun terhitung dari tahun 2019 sampai 2023.

Gambaran pekerjaan di bidang tersebut antara lain, pertama yaitu pekerjaan frontliner seperti mengurus cek-in dan cek-out tamu, menjelaskan destinasi wisata dekat hotel, pelayanan akomodasi kedatangan dan keberangkatan dari dan menuju hotel. Kedua, pekerjaan berupa perencanaan dan promosi, seperti membuat perencanaan campaign/promosi, pembuatan flyer fasilitas dan pelayanan hotel, dan penyebaran informasi melalui sosial media. Ketiga, pekerjaan pelayanan tamu berupa memandu dan menjelaskan fasilitas hotel kepada tamu, merespon pertanyaan yang diajukan oleh tamu. Lalu keempat, pelayanan restoran seperti merespon pesanan tamu dan menyiapkan sajian untuk tamu.

Apakah kebijakan penerimaan tenaga kerja asing menjadi satu-satunya langkah pemerintah Jepang mengatasi kekurangan tenaga kerja bidang perhotelan? Pada tulisan berikutnya penulis akan membahas kebijakan lainnya dalam mengatasi permasalah tersebut.

Bagaimana caranya?

Politeknik Takumi membuka Program Studi D3 Bahasa Jepang. Poltek Takumi juga bagian dari PT Minori Group yang telah bekerjasama dengan lebih dari 600 perusahaan di jepang. Dengan berkuliah di Politeknik Takumi, Besar kesempatan untuk bekerja di Jepang.

Mau tau info lainnya tentang Politeknik Takumi? klik. silahkan mendaftar di PMB Takumi

Belajar Digital Marketing pemula? Kamu Bisa!

Belajar digital marketing pemula- Mau jago Digital Marketing? ini yang harus kamu persiapkan.

Digital marketing merupakan salah satu rumpun ilmu dari Bisnis Digital. DM adalah strategi pemasaran yang menggunakan platform digital dan menggunakan alat – alat elekronik, untuk mempromosikan produk atau layanan. ini melibatkan pengguna internet, sosial media, email, mobile dan berbagai perangkat elektronik lainnya.

Digital marketing menawarkan banyak keuntungan dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional. diantaranya, jangkauan yang luas dan targeting yang tepat. interaksi dan komunikasi dengan pelanggan lebih cepat dan realtime juga analisis yang akurat. kali ini kita tidak membahas keunggulan digital marketing, tapi kita akan membahas apa yang harus kita kuasai, jika ingin menjadi jago digital marketing.

Untuk belajar digital marketing kita harus menguasai beberapa hal. jangan khawatir, berikut yang perlu dipelajari untuk jago digital marketing untuk pemula.

1. SEO (Search Engine Optimization) digital marketing

mungkin kita sudah tidak asing mendengan SEO. adalah bagaimana website kita bisa muncul di pencarian pertama google. simpelnya setiap user mencari sesuatu di google, website kita yang muncul paling atas. contohnya, jika di suatu pasar, toko kita tempatnya paling depan di dekat pintu masuk. pasti lebih dulu dilihat dan kemungkinan lebih besar lebih banyak pengunjung.

cara kerja SEO mencocokkan kata kunci dari artikel yang kita buat, dengan kata kunci yang di cari pengguna. supaya kata kunci itu cocok dengan artikel yang kita buat, berikut ada beberapa trik :

  1. Tentukan kata kunci yang ingin dibuat
  2. Buat kata kunci pada judul artikel, paragraf pertama artikel, deskripsi meta dan deskripsi gambar
  3. Tambahkan gambar yang relevan dengan artikel yang kita buat
  4. Gunakan plugin yoast SEO untuk membantu melihat apakah kata kunci yang kita inginkan. sudah sesuai dengan artikel yang kita buat. supaya saat pengguna mengetikkan kata kunci tersebut, bisa menemukan website kita pada pencarian teratas google
  5. Gunakan external link dan internal link. external link ditujukan untuk website berbeda yang menyangkut dengan pembahasan artikel. internal link ditujukan untuk salah satu artikel atau link yang masih terdapat pada website kita
  6. Tambahkan tags yang relevan saat ingin publish artikel
  7. Setelah publish, tunggu 1-2 hari dan ketik pada pencarian google kata kunci yang kita buat. lihat kita ada di ranking ke berapa
  8. Analisis apa yang belum optimal pada artikel kita
  9. Lakukan secara konsisten untuk terus menaikkan peringkat pencarian google website kita

2. Sosial Media dan Konten Marketing (Belajar digital marketing)

ini bukan hanya bagaimana membuat konten yang menarik. tetapi bagaimana membuat branding image, strategi konten yang tepat sasaran. tentang algoritma setiap sosial medianya juga perlu diperhatikan. setiap sosial media mempunyai algoritma sendiri untuk memunculkan konten pada pencarian teratas pengguna. contohnya, untuk FYP pada Tiktok, kita tidak perlu membuat video yang panjang. cukup dengan 1-2 menit. Tiktok menyarankan untuk membuat video langsung pada pokok bahasan. 3 detik pertama adalah emas di Tiktok!.

Tiktok akan menyebarkan video kita ke 200 pengguna pertama. apabila banyak like, comment dan share, video kita akan lanjut di sebarkan ke 500 pengguna. lalu ke 1000 pengguna dan seterusnya. apabila konten kalian stuck di 200 view, berarti konten kalian belum banyak di like, share dan comment. buatlah konten yang menarik. dengan membuat hook di 3 detik awal agar penonton ingin menonton video kalian, dan manfaatkan setiap detik berikutnya agar penonton bisa bertahan sampai akhir video. gunakan pancingan seperti pertanyaan yang bisa dijawab di comment, atau minta sebarkan video ini jika bermanfaat. gunakan hashtag yang relevan, tidak terlalu banyak tapi sesuai dengan isi dari konten yang kalian buat.

berbeda dengan youtube yang menginginkan video yang lebih panjang agar sponsor lebih banyak bisa masuk. tetapi youtube tidak spesifik akan membagikan video dengan 200 orang pertama seperti tiktok. youtube lebih melihat relevansi konten untuk penggunanya. jika youtube merasa konten ini banyak disukai dan banyak dibagikan, youtube tidak langsung menaikkan pengungjung konten tersebut. youtube lebih menyukai konten kreator yang konsisten dan disiplin dalam membuat konten.

semacam tes kesabaran dari youtube untuk memastikan bahwa kita memang serius dan mengeluarkan effort dalam membuat konten

3. Data Analytics

kita juga harus tahu target pasar kita. oleh karena itu, kita membutuhkan data yang akan di analisis, untuk kita gunakan sebagai acuan membuat strategi digital marketing, agar apa yang kita buat tepat sasaran. misalnya, kita jualan es krim di komplek perumahan pensiunan. apakah akan banyak dibeli? tentu jawaban nya tidak!.

contohnya, apabila kita ingin menjual es krim tentu kita akan berjualan di komplek yang banyak anak kecilnya, atau di taman bermain anak. itu akan lebih banyak peminatnya. begitu juga dengan digital marketing. kita perlu tahu data tentang target pasar kita supaya strategi, konten dan kata kunci pada SEO akan tepat sasaran.

masih banyak lagi pembahasan tentang digital marketing.
mau tau tutorial SEO? atau cara mudah bikin konten? atau, bagaimana mendapatkan data target pasar? silahkan komen ya. nanti akan kita bahas!