Edu Fair di SMK, Politeknik Takumi Tawarkan Beasiswa dan Peluang Kerja ke Jepang

Edu Fair yang termasuk dalam kegiatan Job Fair di SMK Taruna Bhakti, Cikarang Selatan dilaksanakan pada tanggal 29 & 30 November 2023 serta dihadiri sekitar 20 perusahaan dan kampus. Politeknik Takumi dan PT. Minori sebagai bagian dari Minori Group turut hadir dalam kegiatan tersebut. Adapaun tujuan kegiatan ini untuk membantu alumni dan siswa SMK Taruna Bhakti dalam menentukan karir dan memilih melanjutkan pendidikan tinggi. Hal ini sesuai dengan harapan lulusan SMK yaitu mampu Bekerja, Melanjutkan studi, dan Wirausaha disingkat dengan istilah “BMW”.

Kegiatan Job Fair / Edu Fair dibuka secara resmi oleh pihak Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Bekasi. Pihak Disnaker berharap kegiatan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya bagi para calon pencari kerja dan dapat berlanjut setiap tahunnya. Selain itu, Kepala Sekolah SMK Taruna Bhakti, Bapak Cecep Dedi Sopandi S.E, M.M turut memberikan sambutan. Beliau menyampaikan bahwa jadikanlah kegiatan ini untuk mencari kesempatan kerja dan menentukan studi selanjutnya dalam upaya meningkatkan skill dan kompetensi.

Edu Fair Hari Pertama

Pada hari pertama kegiatan, seluruh peserta berkesempatan untuk mendatangi stand perusahaan dan kampus sekaligus berdiskusi secara langsung. Stand Politeknik Takumi yang bernuansa Jepang memberikan daya tarik pada kegiatan tersebut. Peserta dapat berfoto menggunakan “Happi” yaitu mantel Jepang yang khas dengan warna-warna terang atau desain motif yang ramai. Selain itu, pihak Disnaker & Kepsek juga turut mengunjungi dan berfoto di stand Politeknik Takumi. Peserta Edu Fair yang datang ke stand disambut baik oleh tim yang terdiri dari Dosen dan Mahasiswa Politeknik Takumi. Dosen yang terlibat yaitu Bapak Rangga Gading S, M.Kom dan Bapak Eko Kurniawan, M.Sc. Sedangkan mahasiswa yang ikut serta yaitu Arvin P. Mahadika dan Fadhlan Firasyan dari Prodi Mekatronika.

Peserta yang mengunjungi stand Politeknik Takumi di hari pertama tidak hanya mendapatkan informasi seputar pendaftaran kuliah. Mereka juga diberikan kesempatan untuk mendapatkan beasiswa kuliah di Politeknik Takumi. Selain itu, mendapatkan informasi untuk magang dan jika lulus nanti dapat bekerja di Jepang. Hal ini karena Politeknik Takumi merupakan bagian dari Minori Group yang telah bekerjasama dengan sekitar 1.000 perusahaan di Jepang.

Edu Fair Hari Kedua

Rangkaian kegiatan Edu Fair pada hari kedua diisi dengan sosialisasi dan presentasi kampus. Adapun peserta yang ikut serta adalah seluruh siswa kelas 12 SMK Taruna Bhakti yang terdiri dari tiga prodi. Kegiatan ini bertujuan untuk menambah wawasan siswa mengenai pentingnya meningkatkan skill dan kompetensi dengan melanjutkan studi ke Pendidikan Tinggi Vokasi. Acara dibuka oleh perwakilan guru, yang menyampaikan bahwa lulusan SMK memiliki peluang untuk melanjutkan studi. Pada kesempatan tersebut tim Politeknik Takumi memberikan informasi diantaranya profil kampus dan fasilitas yang dimiliki. Selain itu, juga disampaikan informasi mengenai kerjasama dengan industri, dan prestasi yang diraih oleh Politeknik Takumi.

Pada kegiatan sosialisasi tersebut juga disampaikan informasi mengenai Pendaftaran Mahasiswa Baru (PMB) dengan lebih detail. Dimana, informasi yang diberikan tidak hanya mengenai jadwal PMB tetapi termasuk juga mengenai biaya dan diskon yang didapatkan. Selain itu, disampaikan juga peluang untuk mendapatkan beasiswa serta kesempatan bekerja di Jepang bagi lulusan Politeknik Takumi. Para siswa yang hadir pada kegiatan ini sangat antusias dan interaktif, terbukti dari banyaknya peserta yang memberikan pertanyaan kepada narasumber. Selain itu, peserta juga semangat dalam menjawab kuis yang diberikan. Kegiatan ditutup dengan memberikan souvenir kepada perwakilan guru SMK Taruna Bhakti. Selain itu, tim Politeknik Takumi juga melakukan evaluasi dan mengucapkan terimakasih kepada Bapak Dery sebagai PIC kegiatan. Semoga kedepannya SMK Taruna Bhakti dan Politeknik Takumi dapat saling bekerjasama dalam memajukan pendidikan vokasi.

(Penulis: Eko)

Kolaborasi Industri: Politeknik Takumi Mengunjungi Workshop Sistem Hidrolik

Kolaborasi Industri yang dilakukan oleh Politeknik Takumi menjadi strategi penting untuk meningkatkan link & match dan daya saing global. Pada era Revolusi Industri 4.0 saat ini, sistem hidrolik memiliki peranan penting dalam banyak aplikasi di industri. Penggunaan sistem hidrolik terus berkembang diantaranya pada sistem otomatisasi, alat berat (heavy equipment), mesin pertanian, energi, pertambangan, minyak dan gas. Oleh karena itu, kedepannya akan semakin banyak dibutuhkan SDM yang kompeten dan terampil dalam menguasai sistem hidrolik. Menyikapi hal tersebut maka pada hari Kamis, 16 November 2023, tim dari kampus Politeknik mengadakan kunjungan industri ke PT. Jiangsu Hengli Hydraulic Indonesia di Cakung, Jakarta Timur. Perusahaan tersebut merupakan bagian (subsidiaries) dari Jiangsu Hengli Hydraulic Co., Ltd., dengan kantor pusat (headquarter) di Changzou-China. Hengli Hydraulic menjadi salah satu produsen sistem hidrolik terbesar di dunia dengan produk utamanya yaitu silinder hidrolik, pompa, dan valve.

Adapun Tim Politeknik Takumi yang ikut serta pada kunjungan tersebut adalah Bapak Felix Wuryo Handono, M.Kom selaku Direktur dan Ibu R. Thiky Adelina Permatasari, M.Pd sebagai Wadir I Akademik. Serta didampingi oleh Dosen Prodi D3 Mekatronika yaitu Bapak Eko Kurniawan, S.T., M.Sc (Kaprodi) dan Bapak Zeluyvenca Avista, M.T. Selain itu, turut serta juga perwakilan mahasiswa dari Prodi D3 Mekatronika yaitu Prasetyo Ferdy Romadhoni. Kedatangan pihak Politeknik Takumi disambut hangat secara langsung oleh Mr. Tao Xi sebagai Direktur Perusahaan, Bapak Alexander Bagus. P dan Bapak Levy Yuda Suryadinata sebagai Sales Manager, serta beberapa staff.

Kegiatan kunjungan diawali dengan tour workshop, dimana perusahaan memberikan penjelasan mengenai produk komponen utama sistem hidrolik misalnya mengenai silinder hidrolik. Perusahaan tidak hanya memberikan informasi secara umum, tetapi menjelaskan proses maintenance dan repair komponen hidrolik. Selain itu, perusahaan juga menunjukkan alat pengujian yang digunakan untuk mengetahui kualitas perbaikan komponen hidrolik. Selama tour workshop, perusahaan juga memberikan kesempatan untuk saling berinteraksi. Dengan demikian, tim Politeknik Takumi dapat bertanya langsung terkait perkembangan teknologi sistem hidrolik yang diproduksi oleh Hengli Hydraulic.

Dalam kunjungan ini, pihak Politeknik Takumi berkesempatan untuk melakukan presentasi dan diskusi secara intensif dengan manajemen perusahaan. Sehingga terdapat gagasan dan peluang kolaborasi yang dapat memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak. Direktur Politeknik Takumi menyampaikan bahwa tujuan dari kunjungan ini adalah untuk membangun kerjasama antara pendidikan tinggi vokasi (PTV) dan mitra dunia usaha dunia industri (DUDI). Selain itu, dapat memberikan pengalaman praktis, dan memperluas wawasan tentang industri terutamanya sistem hidrolik yang berkaitan erat dengan bidang mekatronika. Beliau juga menyatakan bahwa dalam program MBKM, pentingnya membangun kolaborasi antara dunia pendidikan dan industri. Melalui hal tersebut, dapat membantu mahasiswa untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan dunia kerja yang sebenarnya. Sementara itu, perusahaan sangat menyambut baik peluang kolaborasi dengan dunia pendidikan. Adapun kegiatan yang ditawarkan oleh perusahaan diantaranya melalui program Learning Factory (Lefa) / magang, pelatihan, workshop, dan kuliah umum untuk mengembangkan kompetensi mahasiswa khususnya pada sistem hidrolik dan otomasi industri.

Melalui kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal untuk memperkuat hubungan antara kampus dan industri. Dengan demikian, semakin lebih banyak kolaborasi yang terbuka untuk menciptakan peluang baru dan inovasi yang berkelanjutan. Selain itu, mampu menghasilkan pendidikan dengan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri (industrial needs). Disisi lain, dapat meningkatkan integritas dan kompetensi mahasiswa dalam menghadapi daya saing global.

Kolaborasi industri melalui diskusi yang intensif

(penulis: Eko)