Kampus Expo “Vocational Campus Expo and Competition”

Kampus Expo , “Vocational Campus Expo and Competition” yang telah diselenggarakan oleh Politeknik Takumi dan Politeknik Meta Industri. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi dan pameran semata, tetapi juga sebagai bukti nyata komitmen kedua politeknik tersebut. Sebagai dukungan pengembangan pendidikan vokasi di Indonesia. Melalui kegiatan ini, diharapkan semakin banyak generasi muda yang tertarik dan termotivasi untuk menekuni pendidikan vokasi. Serta siap berkontribusi dalam kemajuan industri dan teknologi di tanah air.

Kompetisi yang diselenggrakan adalah Pidato Bahasa Jepang tingkat SMA/ SMK sederat dan tingkat umum. Selain itu banyak competition lainya seperti Video Kreatif, Poster, E-Sport, Karaoke dan Coswalk. Kegiatan ini diikuti oleh siswa siswa se Jabodetabek serta Perguruan Tinggi Vokasi di Cikarang. Kegiatan ini bertujuan untuk lebih mengenalkan Politeknik Takumi dan Politeknik META Industri kepada masyarakat luas. Selain itu, menyaring siswa/siswa berprestasi, dan meningkatkan prestasi akademik maupun non akademik bagi mahasiswa maupun siswa.

Lomba Pidato Bahasa Jepang
Lomba Coswalk
Lomba Poster
Lomba Video Kreatif

Sponsor Pendukung Acara

Berikut sponsor event “Vocational Campus Expo and Competition” yang mendukung kelancaran kegiatan: PT. Minori, Hirano Japan, C-Able Software, Pizza Hut, First Office, ITO EN, Zuri Hotel Cikarang, Wahana, Namiki Bakery, dan Wardah.

Pemberian Sertifikat Kepada Sponsor

Pada Kampus Expo ini juga berkolaborasi dengan  Hirano Japan. Hirano Japan mengadakan exhibition Metal Sheet hal ini membuat daya tarik dan antusiasme para pengunjung. Hirano memamerkan karya seni berupa hiasan berbahan metal sheet yang berbentuk lukisan. Kolaborasi kegiatan ini merupakan hasil realisasi kejasama anatara Politeknik Takumi dan Hirano Japan.

Pemenang Lomba Kampus Expo

Pada kegiatan tersebut Politeknik Takumi menyabet beberapa Piala dalam Competition yang diikuti, berikut Piala yang berhasil diperoleh mahasiswa Takumi.

  1. Aprilia Unengsih prodi Bahasa Jepang Juara Pertama Lomba Pidato Bahasa Jepang Tingkat Umum
  2. Euis Yuniarti Yanuar prodi Bahasa Jepang Juara Kedua Lomba Pidato Bahasa Jepang Tingkat Umum
  3. Heru Sanjaya Malau prodi Bahasa Jepang  Juara Ketiga Lomba Pidato Bahasa Jepang Tingkat Umum
  4. Arif Prayoga Prodi Bisnis Digital Juara Pertama Lomba Poster
  5. Alvie Shailly Ni’mah  prodi Bahasa Jepang  Juara Kedua Lomba Poster
  6. Ibrahim prodi Teknologi Informasi Juara Ketiga Lomba Poster
  7. Berliana & Eria Prodi Bisnis Digital Juara Kedua Lomba Video Kreatif
  8. Reyhan Ramdhani, Sareh Azis Panegar Prodi Teknologi Informasi dan Rifqi Ilham Fadhilah Prodi Bahasa Jepang Juara Ketiga Lomba Video Kreatif
  9. Yasin Ramadhan Prodi Bahasa Jepang Juara Ketiga Lomba Coswalk

“Vocational Campus Expo and Competition” yang diselenggarakan oleh Politeknik Takumi dan Politeknik Meta Industri telah sukses menjadi ajang yang tidak hanya mempertemukan dunia pendidikan vokasi dengan industri, tetapi juga menjadi sarana bagi mahasiswa untuk menampilkan potensi terbaik mereka. Dengan antusiasme yang tinggi dari peserta dan pengunjung, acara ini membuktikan pentingnya sinergi antara pendidikan dan dunia kerja. Juga dalam menciptakan sumber daya manusia yang kompeten dan siap bersaing.

Harapan ke depannya, kegiatan seperti ini dapat terus ditingkatkan. Baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Sehingga dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi seluruh pihak yang terlibat. Semoga “Vocational Campus Expo and Competition” menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan vokasi lainnya. Untuk terus berinovasi dan berkolaborasi demi kemajuan pendidikan dan industri di Indonesia. Sampai jumpa di acara berikutnya!

Kunjungan ke AKTI

Kunjungan ke AKTI (Akademi Komunitas Toyota Indonesia)

Kunjungan ke AKTI yang dilakukan oleh jajaran strukturan Politeknik Takumi dalam rangka benchmarking bidang Vokasi pada Senin, 13 Mei 2024. AKTI merupakan sekolah akademi (Vokasi) yang beralamatkan di Jl. Trans Heksa No.01 Desa Margamulya, Kec. Telukjambe Barat, Kab. Karawang – Jawa Barat. Kedatangan Takumi disambut baik oleh Pak Edy Susilo Darmawan sebagai direktur, Pak Sudibyo A.S sebagai wakil direktur I, Pak Praditya Alambara sebagai Ketua Program Studi TOPKR4, dan Pak Mufti Amien Siddiq sebagai Kepala Unit Kelembagaan, Keuangan dan SDM AKTI .

Akademi Komunitas Toyota Indonesia

AKTI merupakan wujud dari kepedulian Toyota Indonesia untuk perkembangan SDM di Indonesia. Akademi Komunitas Toyota Indonesia memiliki 2 program studi yaitu Teknik Pemeliharaan Mesin Otomasi dan Tata Operasi Perakitan Kendaraan Roda 4. Dengan latar belakang yang sama, Takumi berkujung untuk membangun komunikasi dalam rangka mengembangkan sistem pembelajaran Learning Factory.

Kunjungan ke AKTI

Kita tahu bahwa sekolah Vokasi dituntut untuk bisa membentuk metode pembelajaran yang lebih banyak melakukan praktik. Dibandingkan dengan selain vokasi yang menyeimbangkan antara pengetahuan dan praktik. AKTI yang merupakan bagian dari Toyota indonesia sudah sangat berpengalaman dalam menggandeng atau menyelaraskan pendidikan formal dengan kebutuhan industri. Dengan kunjungan ini, AKTI diharapkan dapat berbagi pengalaman bagaimana bisa menyelaraskan kedua hal tersebut. Kebutuhan industri yang berubah begitu cepat, dengan kurikulum pendidikan formal yang seakan lebih lambat dari industri itu sendiri. Idealnya, Pendidikan bisa mengimbangi laju perkembangan industri untuk mahasiswa selalu bisa relevan untuk kebutuhan industri.

Kami sangat mengapresiasi AKTI yang sangat terbuka dalam berbagi pengalaman mereka. Dalam hal merumuskan promosi, kurikulum sampai proses dan mekanisme akreditasi. Bahkan berbagi tentang tantangan yang dihadapi dan cara menyelesaikannya. Takumi sangat banyak mendapatkan manfaat dari kunjungan ini.

Selain itu, Tenaga pengajar AKTI juga merupakan bagian langsung dari Toyota Indonesia. Sebagian besar tenaga pengajar masih aktif dan mempunyai jabatan di TMMIN (PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia). Dengan begitu, pengetahuan yang diberikan kepada mahasiswa berasal dari pelaku industri secara langsung. Kompetensi yang diberikan juga akan terus relevan dengan kebutuhan industri.

Metode Pembelajaran

Metode seperti ini yang terus dikembangkan di Politeknik Takumi. Dengan berbagai benchmarking, salah satunya kunjungan ke AKTI ini, Takumi terus melakukan evaluasi metode pembelajaran untuk memberikan kompetensi mahasiswa yang sesuai dengan kebutuhan industri. Kompetensi yang sesuai dan terus relevan. Metode pembelajaran tersebut diaplikasikan melalui kurikulum dan tenaga pengajar industri agar mahasiswa Takumi bisa dapat pengetahuan langsung dari pelaku industri. Dengan pengetahuan yang terus relevan dengan industri, Takumi akan mencetak mahasiswa yang mempunyai kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri.

Program Peningkatan Tenaga Pengajar

Program Peningkatan Tenaga Pengajar di Jepang

Program Peningkatan Tenaga Pengajar di Jepang, Aldilah Alifany Darrienda, M.Pd., dosen Program Studi D3 Bahasa Jepang Politeknik Takumi. Mendapat kesempatan untuk mengikuti 2024 Japanese Language Program for Teachers of the Comprehensive Japanese Teaching Methods Program (Summer Course). Program ini diselenggarakan oleh The Japan Foundation. Fany akan berkumpul dengan para pengajar bahasa Jepang lain dari Indonesia dan seluruh dunia yang terpilih seleksi. Bersama-sama mengikuti pelatihan selama 6 minggu pada bulan Juli-Agustus 2024 di The Japan Foundation Japanese-Language Institute Urawa, Saitama, Jepang.

Program Peningkatan Tenaga Pengajar

Saat diwawancarai, Fany mengucapkan syukur dan rasa terima kasih. Terutama kepada Direktur, Wakil Direktur Bidang Akademik, dan Ketua Prodi D3 Bahasa Jepang. Dan kepada seluruh pihak yang mendukungnya mengikuti program ini. “Saya sengaja memilih summer course karena agendanya bertepatan saat mahasiswa menyelesaikan Ujian Akhir Semester (UAS) Genap. Saya akan kembali lagi ke kampus sebelum tahun akademik berikutnya dimulai. Jadi, meskipun cukup lama saya belajar di Jepang, saya rasa tidak ada kelas yang saya tinggalkan,” jelas Fany. “harapannya, ilmu yang saya dapatkan di sana nanti dapat segera saya bagikan kepada mahasiswa dalam mata kuliah pengajaran bahasa Jepang. Khususnya bagi saya sendiri dapat meramu metode pembelajaran bahasa Jepang yang tepat untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa Politeknik Takumi. Bukan hanya di Prodi D3 Bahasa Jepang tetapi juga prodi lain, karena semua mahasiswa Politeknik Takumi kan belajar bahasa Jepang ya,” tutup Fany.

JAPAN FOUNDATION


Program Peningkatan Tenaga Pengajar di Jepang merupakan salah satu program dari Japan Foundation (JF). The Japan Foundation merupakan sebuah lembaga non profit pemerintah Jepang yang didirikan untuk mengenalkan bahasa dan budaya Jepang ke seluruh dunia.
Japanese Language Program for Teachers of the Comprehensive Japanese Teaching Methods Program merupakan salah satu program pelatihan bagi pengajar bahasa Jepang. Program ini dicanangkan oleh The Japan Foundation. Bertujuan untuk memperdalam dan diharapkan dapat mengembangkan metode pengajaran bahasa Jepang di institusinya masing-masing. Dengan begitu, diharapkan dapat mengembangkan tenaga pengajar bahasa Jepang yang ada didunia secara merata.