Peluang kerja di Jepang apa saja? Kalian harus tahu!

Peluang Kerja di Jepang
Peluang kerja di Jepang

Peluang kerja di Jepang sangat bervariatif, salah satunya bidang perhotelan dan restoran. Bidang perhotelan dan bidang restoran menjadi bidang pekerjaan yang mengalami masalah terbesar dalam kurangnya jumlah pekerja di Jepang. Hasil analisa Teikoku Databank mengenai tren bidang kerja yang mengalami kekurangan jumlah tenaga kerja, melaporkan bahwa bidang tersebut kekurangan 45.9% pegawai tetap, dan 27.3% pegawai non tetap sebelum pandemi terjadi. Saat Pandemi, dengan berkurangnya jumlah wisatawan menunjukkan tren kekurangan jumlah pekerja yang menurun. Akan tetapi, pasca pandemi global dilema kebutuhan tenaga kerja kembali dialami dan menunjukkan tren kebutuhan yang semakin tinggi.

Berdasarkan data yang dirilis oleh Japan Tourism Agency merujuk pada analisa kebutuhan tenaga kerja badan pusat statistik Jepang, jumlah pekerja tetap waktu tertentu (tidak tetap) bidang perhotelan sebesar 54%. Data yang sama menunjukkan presentase pekerja Wanita sebesar 66%. Pandemi global yang terjadi beberapa tahun lalu menjadi penyebab utama berkurangnya jumlah pekerja tetap di bidang tersebut. Terlebih dengan dicabutnya status darurat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat dicabut dan dibukanya kembali perizinan masuk bagi wisatawan asing ke Jepang.

(Peluang kerja di Jepang) – SSW Sebagai Kebijakan Permasalahan Tenaga Kerja Bidang Perhotelan

Tokutei Ginou atau Specified Skilled Worker (SSW) merupakan status visa/ijin tinggal bagi warga negara asing di Jepang. Pemegang visa ijin tinggal ini dapat bekerja di perusahaan Jepang dengan memiliki hak dan kewajiban yang sama dengan pekerja Jepang. Terdapat 14 bidang yang salah satunya adalah bidang perhotelan. Status ijin tinggal ini merupakan salah satu kebijakan untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja di Jepang. Lembaga pelayanan imigrasi di bawah kementerian hukum Jepang melaporkan target penerimaan pekerja asing dengan status ijin tinggal SSW bidang perhotelan sebanyak 22.000 pekerja dalam 5 tahun terhitung dari tahun 2019 sampai 2023.

Gambaran pekerjaan di bidang tersebut antara lain, pertama yaitu pekerjaan frontliner seperti mengurus cek-in dan cek-out tamu, menjelaskan destinasi wisata dekat hotel, pelayanan akomodasi kedatangan dan keberangkatan dari dan menuju hotel. Kedua, pekerjaan berupa perencanaan dan promosi, seperti membuat perencanaan campaign/promosi, pembuatan flyer fasilitas dan pelayanan hotel, dan penyebaran informasi melalui sosial media. Ketiga, pekerjaan pelayanan tamu berupa memandu dan menjelaskan fasilitas hotel kepada tamu, merespon pertanyaan yang diajukan oleh tamu. Lalu keempat, pelayanan restoran seperti merespon pesanan tamu dan menyiapkan sajian untuk tamu.

Apakah kebijakan penerimaan tenaga kerja asing menjadi satu-satunya langkah pemerintah Jepang mengatasi kekurangan tenaga kerja bidang perhotelan? Pada tulisan berikutnya penulis akan membahas kebijakan lainnya dalam mengatasi permasalah tersebut.

Bagaimana caranya?

Politeknik Takumi membuka Program Studi D3 Bahasa Jepang. Poltek Takumi juga bagian dari PT Minori Group yang telah bekerjasama dengan lebih dari 600 perusahaan di jepang. Dengan berkuliah di Politeknik Takumi, Besar kesempatan untuk bekerja di Jepang.

Mau tau info lainnya tentang Politeknik Takumi? klik. silahkan mendaftar di PMB Takumi